1. Set your goal
Sebelum mulai bekerja, harus tentukan tujuan untuk bekerja. Tujuan ini akan menjadi landasan untuk terus-menerus menghasilkan karya setiap harinya. Buatlah target selama setahun. Lalu turunkanlah target-target tersebut menjadi target yang harus dicapai di tiap bulannya. Ini menjadi langkah awal untuk bekerja.
2. Buat timeline
Timeline akan menjadi waktu acuan untuk bekerja. Buatlah lama pengerjaan dan kapan deadline dari pengerjaan. Buatlah timeline berdasarkan kecepatan dalam bekerja. Jika bisa dipercepat untuk selesai kenapa tidak?
3. Dahulukan apa yang harus didahulukan
Pemilihan mana yang penting dan mendesak sangat penting dalam bekerja. Cobalah untuk dahulukan apa yang harus didahulukan. Dan dahulukanlah hal-hal yang bersifat urgent yang harus segera diberikan solusi dan penyelesaiannya.
4. Increase your workspeed
Ini adalah kelanjutan setelah membuat goal dan timeline. Banyak orang yang diawal-awal justru bersantai-santai, pada saat sudah mendekati deadline barulah sibuk dan ketetaran. Untuk mengatasinya harus bisa meningkatkan kecepatan kerja . Jika pekerjaan yang seharusnya diselesaikan selama satu minggu tetapi bisa diselesaikan selama 2 hari bukankah bagus? Sehingga bisa melakukan hal-hal yang lain seperti aktivitas organisasi, berkumpul dengan teman atau keluarga, atau sekedar refreshing. Saya sendiri sedang dalam tahap pembelajaran untuk bisa menerapkannya. Trust me, you will get benefit if you can increase your workspeed.
5. Be wise to use your Time
Waktu jangan dibuang-buang. Waktu tidak akan kembali lagi, dia akan pergi. Jangan main facebook atau twitter atau sosial media lainnya saat sedang bekerja. Fokuslah, selama anda bekerja. Kalian akan bisa belajar dengan cepat dan juga bisa menggunakan waktu dengan lebih produktif.
6. Konsentrasi dan Cermat
Konsentrasi dan kecermatan juga penting. Jangan hanya mengandalkan “Yang penting selesai dengan cepat”. Pas tahu hasilnya justru malah mendapatkan hasil yang buruk. Konsentrasi dan kecermatan sangat penting. Konsentrasilah saat bekerja dan evaluasilah hasil pekerjaanmu secara cermat setelah bekerja.
7. Delegate
Delegasikan tugas ke tim-mu jika bekerja dalam tim. Ini akan membuat pekerjaanmu menjadi lebih mudah dan menjadi lebih cepat selesai.
8. Anggap sebagai tantangan
Yes, it’s a challenge! , ini baru saya dapatkan dari seorang sahabat yang selalu menganggap setiap pekerjaan atau masalah bukanlah sebuah beban. Layaknya sebuah film, film akan menjadi lebih seru jika pemerannya menghadapi banyak tantangan. Begitu juga dengan kehidupan, tantangan itulah yang membuat seru kehidupan kita. Dan karena tantangan itulah, sikap dan karakter kita akan terasah menjadi lebih tajam. Jangan katakan “Terpaksa untuk dikerjakan”.