Pahlawan Paser

SALAH satu pahlawan asal Kabupaten Paser, yakni Sanusi yang namanya diabadikan sebagai nama jalan di Kota Tanah Grogot sepertinya belum mendapatkan penghargaan pada Hari Pahlawan ini. Tengoklah kondisi Jalan Sanusi yang kini tampak kumuh akibat ditutupi tenda liar dari warungdan bangunan liaryang berdiri di sepanjang ruas jalan tersebut.
Kondisi itu tentu saja mengundang keprihatinan sejumlah tokoh. Bahkan, Ketua LSM Abdi Nusantara Kabupaten Paser, H Abu Bakkar Muhidin mendesak Pemkab Paser segera memberikan perhatian serius terhadap ruas jalan yang menghubungkan Jalan Basuki Rahmat dengan Jalan Mulawarman itu.
“Pemkab Paser melalui dinas terkait perlu segera turun tangan menertibkan kondisi Jalan Sanusi, sehingga bisa difungsikan lagi sesuai peruntukannya. Terus terang, kami sangat prihatin dengan kondisi yang ada sekarang, mengingat nama jalan itu adalah seorang pahlawan Paser yang sudah berjuang mempertaruhkan nyawa untuk kemerdekaan,” ungkap Abu Bakkar didampingi Ayub Budiono, tokoh warga yang dikenal sebagai mantan pejabat Pemkab Paser.
Sebelumnya, sejumlah tokoh masyarakat Paser saat acara pertemuan membahas perubahan nama Tanah Grogot menjadi Tana Paser juga sempat menyampaikan protes terhadap perlakuan atas Jalan Sanusi. “Seandainya jalan itu bersihdari bangunan liar dan tenda, maka tentu akan tampak lebih rapi dan lebarsehingga bisa dimanfaatkan warga dan nama jalannya bisa dikenal, yakni seorang pahlawan Paser,” harapnya.